RSS FEED

Kamis, 22 April 2010

Mengelola Data Resources

Nama : Novia Ristian Dani
Npm : 11108442
Kelas : 2KA06


Mengelola Data Resources

Manajemen sumber daya data Pengembangan sistem informasi adalah suatu tindakan, metode yang digunakan para stakeholder dalam sistem informasi untuk mengembangkan, memelihara sistem informasi atau perangkat lunak.Perusahaan-perusahaan tidak mempunyai pilihan selain mengadopsi dan mengikuti proses pengembangan sitem yang terstandartisasi.Proses pengembangan akan menciptakan efisiensi dalam memanajemen sumber daya yang ada dalam suatu perusahaan. Perlu diperhatikan bahwa pengembangan harus memenuhi kriteria dalam meningkatkan keunggulan dalam berkompetisi. Beberapa perusahaan yang telah maju pun mulai beralih kepada kerangka-kerangka uji kematangan dan manajemen proyek.

Data resource management yaitu sebuah aktivitas manajerial yang mengaplikasikan teknologi sistem informasi seperti manajemen database, data warehouse, dan alat manajemen lainnya dalam tugas untuk mengelola sumber daya data organisasi agar dapat memenuhi kebutuhan informasi pihak-pihak yang berkepentingan dengan bisnis mereka. Data secara logis diatur kedalam karakter, field, record, file, dan database.

Tipe Basis Data (database) :

• Database operasional

Menyimpan data terinci yang dibutuhkan untuk mendukung proses bisnis dan operasi dari

suatu perusahaan. Database operasional juga disebut subject area database (SADB),

database transaksi (transaction database), dan database produksi (production database).

Contohnya, database pelanggan, database sumber daya manusia, database persediaan, dan

database-database lainnya yang berisi data yang dihasilkan melalui operasi bisnis.

• Database terdistribusi

Dapat bertempat dalam server jaringan di internet, intranet dan ekstranet perusahaan atau

di jaringan perusahaan lain.

Contohnya, database terdistribusi dapat berupa salinan dari database operasional atau

analitis, database hipermedia, atau jenis database lainnya.

• Database eksternal

Akses ke informasi yang kaya dari database eksternal tersedia secara gratis dari berbagai

layanan komersial online, dan dengan atau tanpa biaya dari sumber di internet.

Contohnya, jurnal, newsletter, dan bahan lainnya yang terdapat di internet.

• Database hipermedia

Database hipermedia dapat terdiri dari berbagai halaman hiperlink dari multimedia (teks,

grafik dan gambar fotografi, klip video, segmen audio, dan lain-lain).

Data warehouse adalah perkembangan dari konsep database yang menyediakan suatu sumber

daya data yang lebih baik bagi para pemakai dan memungkinkan pemakai untuk

memanipulasi dan menggunakan data tersebut secara intuitif. Data warehouse umumnya

sangat besar berkualitas sangat tinggi dan sangat dapat diambil kembali (retrievable). Data

warehouse umumnya dilakukan di komputer mainframe karena jumlah data yang tersimpan

sangat besar sehingga tidak praktis untuk menyimpannya dikomputer mikro dan data

disimpan dalam suatu database relasional.

Konsep dasar dari data warehousing adalah informasi yang dikumpulkan

dalam suatu gudang penyimpanan dan merepresentasikan solusi untuk

pengaksesan data didalam sistem non relasional. Sehingga data

warehousing dapat disebut sebagai database yang berorientasi pada

subyek, terintegrasi, mempunyai Time Variant dan bersifat non volatile

untuk kumpulan data yang mendukung dalam pengambilan keputusan.

· Berorientasi subyek artinya mengatur semua subyek utama pada

· suatu organsisasi yang memfokuskan pada basis datanya bukan pada

· aplikasi yang digunakan untuk pengambilan keputusan.

· Terintegrasi artinya pemakaian data bersama-sama sering

· menyebabkan data tidak konsisten sehingga cara pandang user

· terhadap data menjadi tidak sama. Agar terintegrasi pembentukan

· sumber data harus standar dan konsisten.

· Time Variant, data yang ada pada gudang hanya valid dan akurat

· pada titik waktu tertentu atau interval tertentu.

· Non-volatile, data tidak di-update secara real time tetapi selalu

· diperbaharui dari sistem operasi pada database yang ada.

Keuntungan dari Data Warehousing

1. Hasil yang diperoleh dari investasi lebih tinggi

2. Kompetitif

3. Meningkatkan produktivitas perusahaanSistem Basis Data

Jenis database yang tersimpan di dalam media penyimpanan data berdasarkan

penggunaan data :

· Database yang memiliki data sering di-update disebut data OLTP (Online

· Transaction Processing). Data OLTP sering juga disebut data operasional,

· mencerminkan sifat aplikasi database yang dinamik.

· Database yang memiliki data sering digunakan untuk query disebut DSS

· (Decision Support System). Data DSS sering disebut data analitikal,

· mencerminkan sifat aplikasi database yang relatif statik.



Data mart adalah suatu database yang berisi data yang hanya menjelaskan suatu segmen dari

operasi perusahaan misalnya data mart perusahaan, data mart sumber daya manusia dan

sebagainya.

Data mining adalah proses menemukan hubungan dalam data yang tidak diketahui oleh

pemakai. Data mining membantu pemakai dengan mengungkapkan berbagai hubungan dan

menyajikannya dalam suatu cara yang dapat dimengerti sehingga dapat menjadi dasar

pengambilan keputusan. Contohnya, banyak perusahaan menggunakan data mining untuk:

• Melakukan “analisis berbasis pasar” agar dapat mengidentifikasi berbagai paket produk.

• Menemukan akar dari masalah kualitas atau produksi.

• Mencegah penurunan pelanggan dan untuk mendapat pelanggan baru.

• mendapat gambaran mengenai pelanggan dengan lebih akurat.

Lima struktur database meliputi :

1. Struktur hierarkis

Membuat hubungan antar record membentuk hierarki atau struktur seperti pohon. Semua

record merupakan dependen dan diatur dalam struktur multitingkat, terdiri dari record

root dan sejumlah tingakat subordinat. Semua hubungan antar record adalah one to many

karena setiap elemen data dihubungkan kehanya satu elemen diatasnya.

2. Struktur jaringan

Struktur ini memungkinkan hubungan many to many antar record.

3. Struktur relasional

Model relasional adalah model yang paling banyak digunakan dari ketiga struktur

database. Model ini digambarkan dengan table dua dimensi.

4. Struktur multidimensional

adalah variasi dari model relasional yang menggunakan

struktur multidimensional untuk mengatur data dan menyajikan hubungan antar data.

Model ini dapat divisualisasikan sebagai data cube dan kotak dalam data cube.

Contohnya, sebuah sel dapat berisi total penjualan untuk sebuah produk dalam suatu

daerah untuk saluran penjualan tertentu dalam suatu bulan.

5. Struktur yang berorientasi pada objek

Model database yang berorientasi pada objek dianggap merupakan salah satu teknologi

penting dari generasi baru aplikasi multimedia berbasis web. Model yang berorientasi

pada objek ini juga mendukung pewarisan (inheritance) maksudnya, objek-objek baru

dapat secara otomatis dibuat dengan mereplikasi beberapa atau semua karakteristik dari

satu atau lebih objek asal (parent).

Pendekatan Manajemen Basis Data

Pengembangan database melibatkan aktivitas perencanaan data dan desain database. Model-

model data yang mendukung proses bisnis digunakan untuk mengembangkan database yang

memenuhi kebutuhan informasi para pemakainya.

1. Perencanaan data

Mengembangkan model

untuk proses bisnis

Model perusahaan dari

proses bisnis dengan

dokumentasi

2. Spesifikasi persyaratan

Tetapkan kebutuhan

informasi para pemakai

akhir dalam proses bisnis

Deskripsi kebutuhan para

pemakai dapat disajikan

dalam bahasa natural atau

dengan menggunakan alat dari

metedologi desain tertentu

3. Desain Konseptual

Mengekspresikan semua

persyaratan informasi dalam

bentuk model tingkat tinggi

Model Data Fisik

Metode perwakilan dalam

penyimpanan dan akses

4. Desain Data Logis

Menerjemahkan model konseptual

ke dalam model data dari DBMS

Model konseptual data sering

kali diekspresikan sebagai model

hubungan entitas

5. Desain Fisik

Menetapkan struktur

penyimpanan data dan metode

pengaksesan

Model Data Logis

Contohnya, model relasional,

jaringan, hierarkis,

multimensional, atau yang

berorientasi pada objek

Contoh Kasus

Suatu PUSKESMAS ingin melakukan pencatatan pendaftaran dan pemeriksaan pasien dengan membuat suatu system informasi. Inventaris asientitas : pasien,obat,dokter,pembayaran desain. Berapa table yang diperlukan kalau data-data disimpan pada table ? Kolom-kolomnya apa saja ?

- Pemeriksaan (NoRM,NamaPasien,alamat,umur, namaIbuPasien,telp,tgl periksa,dokterJaga, diagnosaSakit, noResep, obat,biaya)

- pasien(noRM,namaPasien,Alamat,Telp,namaIbuPasien)

- dokter(NIP,namaDokter,spesialisasi)

- obat(kodeObat,namaObat,jenisObat)

- penyakit(kodePenyakit,namaPenyakit)

- pemeriksaan(noRM,tgl periksa,dokter,kodePenyakit,

- noResep)

- resep(noResep,tglResep,obat,dosis)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar